Makale, (Humas Bimas Kristen Tana Toraja) — Dalam rangka memperkuat semangat kerukunan dan menanamkan nilai-nilai moderasi beragama di kalangan umat Kristen, Seksi Bimbingan Masyarakat Kristen pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja menggelar kegiatan Dialog Kerukunan Interen Umat Kristen dan Pembinaan Moderasi Beragama Kristen pada Rabu, 11 Juni 2025 kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kemenag Tana Toraja dan diikuti oleh 30 peserta yang terdiri dari berbagai pimpinan aras gereja di wilayah Tana Toraja.
Acara diawali dengan laporan dari Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Kristen, Arius Damarto Rombeallo, M.Th., mewakili panitia pelaksana. Dalam laporannya, Arius menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bekerja maksimal mempersiapkan kegiatan ini sesuai arahan Kepala Kantor. Ia juga mengajak para pimpinan aras gereja yang hadir untuk berkolaborasi dengan para penyuluh agama Kristen yang bertugas di masing-masing kecamatan, dalam menyelenggarakan kegiatan-kegiatan keagamaan di gereja dan masyarakat.
Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tana Toraja, H. Usman Senong, S.Ag., M.H. Dalam arahannya, beliau menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kasi Bimas Kristen beserta panitia yang telah mempersiapkan kegiatan ini dengan baik, yang menghadirkan peserta dari berbagai aras gereja di Tana Toraja.”Mari bersama-sama sebagai pimpinan gereja untuk terus menjadikan hidup bermakna dalam harmonisasi dengan Tuhan, Sesama manusia, dan kepada lingkungan dengan memberi contoh dalam hidup ditengah-tengah jemaat, dan mengaplikasikan bersama dengan anggota jemaat” Ungkat Kakan Kemenag.
Peserta dalam kegiatan ini dibekali dengan tiga materi utama, yaitu:
1. “Pererat Silaturahmi dan Tumbuhkan Toleransi Trilogi Kerukunan” oleh Cornelius R. Tandipayuk selaku Ketua FKUB Kabupaten Tana Toraja.
2. “Gereja dan Perubahan Zaman: Ekoteologi” oleh Pdt. Rotua Siregar, M.Th., yang mengajak peserta merenungkan peran gereja dalam menjaga keutuhan ciptaan Tuhan di tengah krisis lingkungan.
3. “Data Catin (Calon Pengantin) di Kantor Kemenag Kab. Tana Toraja” oleh Yiska Leban, Sekretaris Pokjaluh Agama Kristen, yang menyampaikan pentingnya akurasi dan koordinasi data dalam pelayanan gereja terhadap calon pengantin.
Ketiga narasumber tersebut didampingi oleh dua moderator, yaitu Yekolina Napa’, SE dan Amnah, S.Kom, yang memandu jalannya diskusi dengan hangat dan interaktif. Adapun pelaksana tugas panitia kegiatan ini adalah Soni Sinda, S.Th selaku ketua dan Delviana Uzi, S.Th sebagai anggota. Kegiatan berjalan dengan tertib, penuh semangat kebersamaan, serta menghasilkan komitmen bersama dari para pimpinan aras gereja untuk terus menjaga dan memelihara kerukunan intern umat Kristen di Kabupaten Tana Toraja. (DNK)