Wudhu, Sholat, dan Tata Cara Masbuq Hari Kedua Pesantren Kilat MIN 2 Tana Toraja

                   Gandangbatu Sillanan (HUMAS MIN 2 TANA TORAJA)– Pesantren kilat di MIN 2 Tana Toraja memasuki hari kedua,Selasa 18 Maret 2025 dengan antusiasme tinggi dari para peserta didik. Kegiatan yang dimulai sejak pagi ini diawali dengan sholat duha berjamaah dilanjutkan dengan tadarrus bersama.Materi inti berfokus pada pembelajaran praktis mengenai wudhu, sholat, dan tata cara masbuq.

Materi wudhu diberikan melalui demonstrasi langsung oleh ustazah Nursamsi. Para siswa diajarkan langkah-langkah wudhu yang benar sesuai dengan tuntunan agama, dimulai dari niat hingga mencuci anggota tubuh secara berurutan dan menjelaskan kepada para siswa hal-hal yang membatalkan wudhu seseorang . Setiap siswa diberi kesempatan untuk mempraktikkan wudhu dengan bimbingan guru dengan menampilkan 2 siswa yang memperagakan tata cara berwdhu.

Setelah itu, para siswa mempelajari gerakan dan bacaan sholat lima waktu yang dipandu oleh Ustazah A. Umi. Kegiatan ini diawali dengan penjelasan mengenai pentingnya sholat dalam kehidupan seorang Muslim, dilanjutkan dengan praktik sholat berjamaah. Guru juga mengoreksi gerakan dan bacaan siswa untuk memastikan pelaksanaan sholat dilakukan dengan benar.

Pada sesi terakhir, materi tentang tata cara masbuq (makmum yang terlambat dalam sholat berjamaah) disampaikan. Para siswa diajarkan cara bergabung ke dalam sholat berjamaah jika terlambat dan bagaimana melanjutkan rakaat yang tertinggal. Penjelasan ini disertai simulasi yang melibatkan siswa agar mereka lebih memahami situasi nyata di lapangan.

Salah seorang guru senior MIN 2 Tana Toraja, Sabar menyampaikan apresiasinya terhadap semangat siswa dalam mengikuti kegiatan ini. “Kami berharap materi yang diajarkan hari ini dapat membentuk kebiasaan baik dalam beribadah sejak dini. Pesantren kilat ini menjadi momentum penting untuk memperkuat fondasi spiritual siswa,” ujarnya.

Kegiatan hari kedua ditutup dengan sesi tanya jawab, di mana siswa berkesempatan untuk mengklarifikasi berbagai hal yang belum mereka pahami. Para ustaz dan ustazah pun dengan sabar menjawab setiap pertanyaan yang diajukan.

Pesantren kilat ini akan berlangsung hingga tiga hari ke depan dengan berbagai materi menarik yang telah dirancang untuk membangun karakter religius dan akhlak mulia para siswa.(Jun)