Makale, Humas MAN TANA TORAJA — Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Tana Toraja hari ini (17/10) secara kolektif menyatakan perang terhadap narkoba melalui sebuah deklarasi akbar bertajuk “Madrasahku Bersinar” (Bersih dari Narkoba). Aksi ini menandai langkah awal dan komitmen menyeluruh madrasah tersebut dalam mengimplementasikan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan pendidikan.
Seluruh warga madrasah, mulai dari Kepala Madrasah, jajaran guru dan staf tata usaha, hingga ratusan peserta didik, tumpah ruah di lapangan utama MAN Tana Toraja untuk menandatangani pakta integritas dan ikrar bersama. Momen penandatanganan ini menjadi simbolis bahwa upaya memerangi narkoba adalah tanggung jawab kolektif, bukan hanya tugas aparat penegak hukum.
Komitmen Kuat Ciptakan Lingkungan Aman
Kepala MAN Tana Toraja, Hj Rosmawati, menegaskan bahwa deklarasi ini adalah jawaban atas tantangan terbesar yang dihadapi generasi muda saat ini.
“Madrasahku Bersinar bukan hanya tagline, tetapi adalah fondasi kuat yang kita bangun bersama. Ini adalah janji bahwa MAN Tana Toraja akan menjadi ‘Safe Zone’—zona aman—di mana potensi peserta didik dapat berkembang tanpa bayang-bayang ancaman narkotika,” tegas Rosmawati.
Target dan Implementasi Program
Deklarasi ini merupakan inisiatif proaktif MAN Tana Toraja, sejalan dengan instruksi pemerintah dan program Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang bersih narkoba. Fokus utama program yang akan dijalankan meliputi:
* Edukasi Sebaya (Peer-to-Peer Education): Pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Anti-Narkoba dari kalangan siswa (Duta Anti-Narkoba) untuk menyebarkan informasi bahaya narkoba dengan bahasa yang relevan dan mudah diterima oleh Gen Z.
* Deteksi Dini: Penyelenggaraan tes urine secara acak dan berkala bekerja sama dengan BNN Kabupaten Tana Toraja, sebagai upaya pencegahan preventif.
* Penguatan Karakter: Penanaman nilai-nilai keagamaan (Imtaq) yang kuat agar peserta didik memiliki daya tangkal (resilience) yang tinggi terhadap godaan negatif, termasuk penyalahgunaan zat.
Antusiasme Generasi Muda
Antusiasme peserta didik menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini. Ketua OSIM sekaligus anggota Satgas Anti Narkoba MAN Tana Toraja, Muhammad Hidayat, menyatakan bahwa deklarasi ini memberikan energi positif bagi mereka.
“Kami sebagai Gen Z harus sadar, masa depan kita terlalu berharga untuk dihancurkan oleh narkoba. Melalui ‘Madrasahku Bersinar’, kami ingin membuktikan bahwa generasi muda Tana Toraja adalah generasi yang cerdas, berprestasi, dan berani bilang ‘NO’ pada narkoba!” kata Hidayat dengan lantang.
Diharapkan, langkah tegas MAN Tana Toraja ini dapat menjadi trigger dan contoh bagi madrasah dan sekolah lain di Tana Toraja untuk semakin memperkuat komitmen anti-narkoba, menciptakan ekosistem pendidikan yang sehat, aman, dan unggul. (An)